Melalui MSIB, Mahasiswa Dapat Kesempatan Pengalaman Kerja di Perusahaan Bonafide

- Editorial Team

Rabu, 19 Januari 2022 - 16:49 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Plt Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek Prof. Nizam. Foto/Dok/Google

Plt Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek Prof. Nizam. Foto/Dok/Google

Makassar, Orbitimes.com– Kemendikbudristek kini tengah membuka pendaftaran program Magang dan Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka (MSIB) 2022. Program ini terbuka bagi mahasiswa sarjana dan diploma. Terdapat lebih dari 100 perusahaan ternama dan berkualitas yang telah bergabung menjadi mitra program MSIB tahun ini.

Di MSIB yang ditujukan bagi mahasiswa di bawah naungan Kemendikbudristek ini, selain mendapat mentorship, mahasiswa juga akan melakukan kolaborasi proyek riil sehingga mereka akan terlibat dengan proyek yang dibutuhkan dan berdampak besar ke industri maupun masyarakat

Plt Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nizam menyatakan, MSIB merupakan salah satu inovasi yang dapat mentransformasi pendidikan di Indonesia, khususnya pendidikan tinggi.

Pada program MSIB ini, mahasiswa bisa menemukan pengalaman yang lebih konkrit dan nyata karena mereka disambut oleh profesional yang handal di lapangan kerja sehingga saat lulus mahasiswa akan siap untuk terjun ke dunia kerja secara lebih firmed, mantap, dan confidence.

Kesiapan mahasiswa dalam menghadapi masa depan yang dinamis merupakan salah satu indikator yang penting dalam menentukan masa depan Indonesia.

Program MSIB berperan sebagai wadah bagi mahasiswa memperoleh pengalaman kerja langsung dan konkrit sehingga dapat memiliki bekal lebih untuk masa depan.

Dirjen Pendidikan Vokasi Wikan Sakarinto mengatakan, MSIB mengadopsi kurikulum adaptif dan link match antara perguruan tinggi dan industri.

“MSIB memang konsepnya ingin membuat mahasiswa belajar berenang langsung ke samudera nyata. Hal tersebut dilakukan karena perubahan yang terjadi di industri jauh lebih cepat daripada kurikulum dan pembelajaran kita,” katanya melalui siaran pers, Rabu (19/1/2022).

Ia berharap dengan semakin banyaknya mahasiswa yang mengikuti MSIB, kelak mereka dapat menjadi pemimpin yang baik di masa depan.

“Ditjen Vokasi bekerja sama dengan Ditjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi sangat membuka diri dengan apapun adanya usulan, masukan, kritik, feedback supaya program ini menjadi lebih baik ke depan,” imbuhnya.

Ketua Project Management Office Kampus Merdeka Erwin Tobing mengungkapkan, pada tahun lalu Kampus Merdeka bermitra dengan lebih dari 120 mitra organisasi kelas dunia yang menciptakan lebih dari 18.000 lowongan magang dan studi independen yang diminati lebih dari 120.000 mahasiswa.

Untuk tahun ini, ia mengestimasikan jumlah mitra kelas dunia yang akan berpartner bisa lebih dari 200 dengan lebih dari 40.000 lowongan MSIB batch 2 di Agustus 2022.

Ia menambahkan, saat ini sudah tercipta lebih dari 32.000 lowongan untuk program MSIB, meningkat dari tahun sebelumnya. Dengan demikian, semakin besar kesempatan mahasiswa untuk mengikuti program MSIB.

“Mahasiswa yang mengikuti program MSIB ini akan mendapatkan sebuah keuntungan berupa pengalaman kerja di industri kelas dunia dan interaksi yang meaningful dengan mentor-mentornya. Selain itu, mahasiswa dapat merasakan lingkungan kerja yang immersive selama satu semester penuh,” ungkap Erwin.

Erwin juga menyampaikan agar mahasiswa tidak perlu khawatir dengan jarak antar tempat tinggalnya dengan tempat MSIB. Walaupun banyak lowongan magang berada di dalam pulau Jawa, tetapi program ini akan membiayai tiket pulang-perginya.

sumber:sindonews

Facebook Comments Box

Berita Terkait

HMI Cabang Makassar ; Polda Sulsel dan Kejati Sulsel tidak mampu menuntaskan kasus pembangunan kereta Api Sulsel
Tokoh Adat Kajang Geruduk DPRD Bulukumba Minta RDP dengan PT Lonsum
CACAT INTEGRITAS. Istri kapolsek kajang masuk jadi caleg 2024
DPC Kesatuan Pelajar Bone Gotong Royong Dengan Warga Ajangale Sukseskan HUT RI ke 78
Penyebab Dentuman di Sumenep Masih Misterius, Bakal Diteliti BMKG
Anak Bunuh Ibu Kandung dan Aniaya Ayah di Depok Diserahi Keuangan Bisnis Keluarga
Anies Usai MA Tolak PK Moeldoko: Anggap Hadiah Ulang Tahun untuk AHY
Gejolak Emosi Lukas Enembe Protes Disebut Berjudi

Berita Terkait

Senin, 2 September 2024 - 18:12 WITA

FK Undip, Dukung Dekan yang Diberhentikan Kemenkes Terkait dr. Aulia Saat Gelaran Apel

Jumat, 30 Agustus 2024 - 18:47 WITA

Gepma Nusantara Menolak Pelaksanaan Jambore di Kab. Sinjai yang Diduga Hanya Kepentingan Politik

Selasa, 27 Februari 2024 - 13:01 WITA

Penegak hukum tidak bernyali dihadapan PT.Wisan petro energi

Minggu, 19 November 2023 - 21:57 WITA

Kader Partai PDI-P Menginisiasi perburuan Babi Hutan Di Desa Sangkakala Kec.Kajang Kab. Bulukumba

Kamis, 21 September 2023 - 12:29 WITA

Oknum polisi terlibat dalam pengedaran narkoba Aliansi masyarakat bersatu angkat bicara

Senin, 14 Agustus 2023 - 13:50 WITA

Friksi Yenny Wahid-Cak Imin Berlanjut, Anies Kembali Didesak Deklarasi Bakal Cawapres, PAN-Golkar Merapat ke Prabowo

Senin, 14 Agustus 2023 - 13:29 WITA

NasDem dan Anies Klaim Tak Terganggu Koalisi Besar Prabowo

Minggu, 13 Agustus 2023 - 18:37 WITA

Prabowo Tak Mau Kecewakan Koalisi Gerindra-PAN-PKB-Golkar

Berita Terbaru

Mahasiswa

Kabid PTKP HmI Cabang Makassar “Copot Kapolda Sulsel”

Kamis, 12 Sep 2024 - 17:07 WITA