Raeni, Hijaber Cantik yang Diantar Ayahnya Naik Becak Lulus Doktor dari Birmingham

- Editorial Team

Minggu, 23 Januari 2022 - 12:08 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Raeni, hijaber cantik asal Kendal, Jateng, yang beberapa waktu lalu viral di media sosial, kini berhasil meraih gelar doktor di Birmingham University, Inggris. Foto/Ist

Raeni, hijaber cantik asal Kendal, Jateng, yang beberapa waktu lalu viral di media sosial, kini berhasil meraih gelar doktor di Birmingham University, Inggris. Foto/Ist

Makassar, Orbitimes.com– Raeni, hijaber cantik asal Kendal, Jawa Tengah, yang beberapa waktu lalu viral di media sosial, kini telah berhasil meraih gelar doktor di Birmingham University, Inggris.

Dia tak pernah menyangka jika dirinya yang hanya anak dari seorang tukang becak bisa menempuh pendidikan S-3 Accounting di Birmingham University , Inggris, dengan beasiswa LPDP.

Dalam beberapa kesempatan, Raeni juga menggugah fotonya di media sosial saat menempuh Pendidikan di Inggris. Foto-fotonya di Instagram @raeni_raeni pun selalu banjir pujian.

Banyak kata motivasi yang keluar dari akunnya. Banyak pengalaman yang dialami Raeni, salah satunya saat ia bisa melihat salju yang tidak bisa disaksikan di negara tropis seperti Indonesia.

“Penasaran banget salju kayak apa, sampai pakai kertas untuk nadahin salju biar bisa dilihat bentuknya,” ungkap Raeni beberapa waktu lalu.

Di samping itu, ada sejumlah kendala lainnya yang ia hadapi. Salah satunya adalah bahasa. Saat pertama kali mengikuti kuliah di Inggris, ia sempat kebingungan apa yang sedang dijelaskan oleh professor hingga harus bertanya-tanya materi kuliah ke teman-teman.

Raeni juga mengaku mengalami masa-masa sulit saat lebaran karena tak bisa bertemu orang tua. Walau begitu, ia senang bisa merasakan salat Id dengan mahasiswa-mahasiswa sesama muslim di sana.

Oleh karena itu, dia sangat kagum terhadap kedua orang tuanya yang selalu memberi semangat dan mendukungnya agar bisa menggapai cita-cita. Selama kuliah, Raeni kerap menjadi ledekan teman karena ia adalah anak tukang becak, namun kedua orang tuanya selalu menanamkan rasa percaya diri.

Hingga saat ia wisuda S-1, ia diantar oleh ayahnya dengan becak. “Banyak orang yang tanya ‘kenapa kok kuliah?’ ‘Kenapa enggak langsung kerja aja ringanin beban orang tua?’ Sempat sedih, tapi menurut saya justru pendidikan itu investasi, dengan pendidikan kita bisa mendapat pekerjaan lebih baik dan bisa memperbaiki hidup,” kata Raeni.

Tak hanya berprestasi, penerima Bidikmisi S-1 Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Semarang ini juga menulis buku berjudul “Mengayuh Asa Menggapai Mimpi” yang menceritakan kisahnya sejak kecil hingga ia bisa seperti sekarang.

Saat ini, Raeni bahkan sudah mampu memberangkatkan orang tuanya umroh, Raeni juga mengungkapkan ia ingin menjadi professor agar bisa memberi dampak lebih luas dan ingin mengabdikan diri untuk Indonesia agar bisa memberi manfaat lebih banyak.

“Pada dasarnya keterbatasan ekonomi bukan jadi penghalang untuk menggapai pendidikan tinggi dan pendidikan bisa membantu kita. Saya ingin mengabdi pada negeri karena beasiswa saya juga dari negara dan saya ingin bisa menebarkan ilmu bermanfaat kepada semua anak bangsa,” tutup Raeni.

Sumber: Sindonews

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kisah Murdaya Poo, Dulu Penjual Koran hingga Gabung Jajaran Orang Terkaya RI
Upaya Pengendalian Inflasi, Lurah Batua Melakukan Pembibitan Dan Pembagian Bibit Kepada Warga
Luhut Bantah Indonesia Dikuasai China: Rocky Gerung Angkat Suara Singgung Pemberontakan G30S PKI
Pemuda Dalam Tindakan Bukan Perkataan
Fungsi dan Peran Mahasiswa dalam Kehidupan Bermasyarakat
FK Unair: Terburu-buru Minum Antibiotik Saat Sakit, Ini Dampaknya
Kuliah Gratis Dengan Beasiswa S1-S3 Pendaftaran Oktober-November, TA 2023
Apa Bedanya Filsafat Islam dan Filsafat Muslim?

Berita Terkait

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 20:38 WITA

POLITIK DINASTI DIGENCARKAN; REFORMASI DIPECUNDANGI

Kamis, 21 September 2023 - 12:29 WITA

Oknum polisi terlibat dalam pengedaran narkoba Aliansi masyarakat bersatu angkat bicara

Kamis, 17 Agustus 2023 - 14:50 WITA

Sekda Kabupaten Gowa Melanggar Kode Etik ASN/PNS Koalisi Mahasiswa Pemerhati Pemerintah Gelar Demonstrasi

Senin, 14 Agustus 2023 - 20:20 WITA

GEMPAR Resmi Laporkan SPBU Yang Diduga Terlibat Dalam Sindikat Mafia Minyak di Kabupaten Bone

Rabu, 9 Agustus 2023 - 17:59 WITA

Polda Sul-Sel Lemah Dalam Mengatasi Kasus Yang Ada Di Sulawesi Selatan

Rabu, 9 Agustus 2023 - 13:03 WITA

Beberapa Organisasi Pemuda dan Mahasiswa Akan Menggelar Aksi Unjuk Rasa di Mapolda Sulawesi Selatan

Sabtu, 5 Agustus 2023 - 20:10 WITA

Diduga Tambang Ilegal Gepma Nusantara Akan Menggelar Aksi Unjuk Rasa di Mapolda Sulawesi Selatan

Jumat, 4 Agustus 2023 - 11:34 WITA

Demisioner Ketua Umum IPMIL RAYA UNIMERZ Meminta Evaluasi Kinerja Kapolres Luwu Timur.

Berita Terbaru

berita

Penegak hukum tidak bernyali dihadapan PT.Wisan petro energi

Selasa, 27 Feb 2024 - 13:01 WITA

Pemilu

PEMUDA MATTOANGING SIAP SUKSESKAN PEMILU DAMAI

Jumat, 9 Feb 2024 - 14:17 WITA

edukasi

PEMUDA BEKERJA MATTOANGIN SEJAHTERA

Selasa, 16 Jan 2024 - 19:49 WITA