Aksi Tak Biasa 3 Emak-emak Makassar Pulang Haji, Ada yang Bawa 1 Kg Emas

- Editorial Team

Jumat, 7 Juli 2023 - 12:43 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Orbitimes.com Jakarta – Aksi tak biasa dilakukan oleh 3 emak-emak asal Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) saat pulang haji. Emak-emak itu membawa oleh-oleh emas 1 kilogram (Kg) hingga memakai baju 15 lapis karena kelebihan bagasi pesawat.
Aksi emak-emak itu viral dan membuat heboh media sosial. Berikut kisahnya:

1. Bawa Oleh-oleh 1 Kg Emas
Namanya Mira Hayati, wanita asal Makassar yang pulang dari Mekkah, Arab Saudi. Mira sengaja membeli 1 kg emas usai menjalankan ibadah haji. Mira akan membagikan emas itu sebagai oleh-oleh kepada keluarga.
“Saya beli emas pada saat selesai menjalankan ibadah haji,” ujar Mira seperti dilansir detikSulsel, Kamis (6/7/2023).

Mira sempat mengunggah tentang pembelian perhiasan emas itu di media sosial. Dia mengatakan membeli koleksi emas saat di Jeddah.

“Alhamdulillah, koleksi emas baru lagi kita beli di Jeddah,” kata Mira dalam unggahannya.

Mira juga menunjukkan harga kalung emas yang dibanderol Rp 366 juta. Dia pun mengaku bersyukur.

“Ini yang punya tokoh totalnya itu 91.500 SAR jadi kalau ditotalkan itu Rp 366.000.000. Masyaallah tabarakallah,” ucapnya.

Setibanya di Tanah Air, Mira akan memberikan emas tersebut kepada anak, orang tua, dan juga mertuanya. Emas yang dibeli ada berbagai macam, mulai dari cincin, gelang, hingga kalung.

“Iye, saya belanja emas kemarin 1 kilogram lebih, ada gelang, kalung, cincin. Oleh-oleh emas untuk anak, orang tua dan mertua,” ucapnya.

Dia mengaku emas yang dibeli mencapai Rp 1 miliar. Salah satu kalung yang dibeli seharga Rp 366.000.000.

“Saya belanja emas kemarin totalnya Rp 1 M. (Khusus) kalung harganya 91.500 SR, setara dengan Rp 366.000.000, gelang macam-macam, ada yang 250 1 set” ungkapnya.

Sumber: detiknews.com

 

Facebook Comments Box

Editor : bayu

Berita Terkait

FK Undip, Dukung Dekan yang Diberhentikan Kemenkes Terkait dr. Aulia Saat Gelaran Apel
Gepma Nusantara Menolak Pelaksanaan Jambore di Kab. Sinjai yang Diduga Hanya Kepentingan Politik
Jamaluddin M Syamsir – Tomy Satria Yulianto resmi mendaftar di KPU Bulukumba
Penegak hukum tidak bernyali dihadapan PT.Wisan petro energi
Kader Partai PDI-P Menginisiasi perburuan Babi Hutan Di Desa Sangkakala Kec.Kajang Kab. Bulukumba
Oknum polisi terlibat dalam pengedaran narkoba Aliansi masyarakat bersatu angkat bicara
Ketua Umum PB HPMT Angkat Bicara Persoalan Polemik di Kabupaten Jeneponto
Anas Urbaningrum Resmi Jadi Ketua Umum PKN Secara Aklamasi

Berita Terkait

Rabu, 25 Desember 2024 - 21:05 WITA

Jiwa toleransi tinggi, DPC KEMANUSA silaturahmi ke gereja toraja bulukumba

Kamis, 12 September 2024 - 17:07 WITA

Kabid PTKP HmI Cabang Makassar “Copot Kapolda Sulsel”

Senin, 2 September 2024 - 18:12 WITA

FK Undip, Dukung Dekan yang Diberhentikan Kemenkes Terkait dr. Aulia Saat Gelaran Apel

Jumat, 30 Agustus 2024 - 15:43 WITA

HMI Kom. Syari’ah dan Hukum Cagora, Kecam Tindakan Represif Jatanras Polrestabes Makassar Terhadap Kader HMI

Kamis, 29 Agustus 2024 - 22:55 WITA

Jamaluddin M Syamsir – Tomy Satria Yulianto resmi mendaftar di KPU Bulukumba

Kamis, 22 Agustus 2024 - 12:05 WITA

Mahasiswa Pascasarjana Farmasi Makassar Perkenalkan Lontara Pabbura di Konferensi Global Penelitian Herbal di China

Senin, 5 Agustus 2024 - 18:47 WITA

Anti Kritik : Rektor UIN Alauddin Makassar Lebih Memilih Meresmikan Rumah Makan Dari Pada Merespon Demosntasi Mahasiswa.

Senin, 22 Juli 2024 - 17:16 WITA

Aliansi Parlemen Jalanan resmi melaporkan PT. Munandar jagad raya.

Berita Terbaru

Mahasiswa

Kabid PTKP HmI Cabang Makassar “Copot Kapolda Sulsel”

Kamis, 12 Sep 2024 - 17:07 WITA