Orbitimes.com – Pencetus KKN Kebangsaan dari Universitas Hasanuddin, Dr Hasrullah MA memberikan pembekalan khusus kepada 12 peserta KKN Kebangsaan Unhas XI.
Pembekalan berlangsung di kantor P2KKN Universitas Hasanuddin, Tamalanrea, Makassar, Sulsel, Jumat (7/7/2023).
Para peserta pembekalan, yakni Andini dari FKM, Andi Irfan Akmal dari Fakultas Hukum, Febe Gloria Angelica Lumendow dan Zidan Patrio dari FISIP, Nur Hikmah Tusahadiyah Putri dari Fakultas Kedokteran, Abd Fadhil S dari FMIPA, Elsa dari Fakultas Teknik, Sukma Dewi dari FIKP, Muttiara dari FEB, Fahmi Alfarabi dari Fakultas Pertanian, serta Riswan dan Muhammad Nur Akram dari FIB.
Hadir Kepala P2KKN Unhas, Muhammad Kurnia PhD beserta DPK KKN Kebangsaan Universitas Hasanuddin, Dr Ilham Alimuddin MGis dengan Nosakros Arya.
Demikian siaran pers diterima Tribun-Timur.com.
Pada kesempatan ini, Hasrullah menjelaskan bahwa KKN yang menyatukan seluruh Mahasiswa Indonesia bertujuan untuk meningkatkan semangat nasionalisme dan rasa persaudaraan mahasiswa kebangsaan.
Pembekalan ini dilaksanakan sebagai persiapan kepada mahasiswa peserta KKN Kebangsaan Unhas untuk mengikuti KKN Kebangsaan XI di Kalimantan Barat, di wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia.
Diharapkan KKN Kebangsaan ini dapat memberikan manfaat secara nyata kepada masyarakat di wilayah tersebut.
Selama kegiatan pembekalan berlangsung, interaksi antara mahasiswa dengan pengelola P2KKN berlangsung secara interaktif dan komunikatif.
Kepala P2KKN Unhas berpesan agar KKN Kebangsaan tahun ini bukan hanya sekedar memperluas relasi diri saja, namun juga untuk mempertahankan citra baik almamater di tingkat nasional.
“Saya percaya bahwa mahasiswa yang menjadi delegasi adalah mahasiswa pilihan terbaik dari berbagai disiplin ilmu yang telah melalui tahap seleksi,” katanya.
Harapan dan pesan dari pengelola P2KKN disambut baik dengan para mahasiswa.
“Insya Allah kami siap memberikan yang terbaik untuk pelaksanaan KKN kebangsaan dan juga berupaya untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di lokasi penempatan kami nantinya,” ujar Fahmi Alfarabi selaku salah satu mahasiswa delegasi KKN Kebangsaan.(*)
Sumber: Tribun-Timur.com
Editor : bayu